Kegagalan Kesekian Kali

Hari ini hari Kamis, 13 April 2017 . Pada pukul 23.30 hari sebelumnya aku terbangun hingga pada pukul 03.30 dini hari aku masih terjaga dengan mengutak-atik social media di ponsel ku. Tiba tiba berbunyi notif dari grup IILF yang diantara mereka mengatakan bahwa telah keluar pengumuman youth4dev . Aku kemudian segera mengecek semua sosmed akun youth4dev tetapi tidak ada tanda" hasil pengumuman tersebut. Berulang kali aku refresh email tetap juga tidak ada inbox dari youth4dev. Beberapa temanku di IILF telah mendapat email kelulusan sedangkan aku tidak. Mungkin aku tidak lolos. Bukan mungkin lagi tapi sudah pasti tidak lolos. Aku merenung kembali. Aku telah gagal lagi. Betapa malu nya aku, teman" ku sudah tau bahwa aku mendaftar event ini. Aku dengan cepat langsung menghapus twibbon youth4dev di instagramku. Aku malu. Aku seketika lemas dan ingin mengubur semua harapan dan cita-cita ku. Aku memikirkan untuk menjadi orang yang biasa biasa saja tanpa harus lelah berkompetisi bersaing berinovasi. Memang mudah mengatakan 'jika aku jatuh 1000 kali maka aku akan bangkit 1001 kali'. Tapi nyatanya itu susah diwujudkan. Aku telah mencoba berbagai hal beberapa kali tapi beberapa kali juga telah gagal.

Mungkin dikarenakan aku adalah orang yang melankolis. Aku telah membesar besarkan kegagalan ini. Aku menganggap ini berlebihan. Aku orang yang baperan. Aku terlalu berambisi. Terlalu berharap akan sesuatu hal. Aku tidak tahu harus curhat ke siapa. Aku tidak mau membebankan teman temanku. Aku terlalu sering mengeluh kepada mereka. 

Kita lihat saja bagaimana seorang Lucia kedepannya, apakah akan bangkit atau berhenti mencoba. Aku juga tidak tahu apa yang akan kulakukan untuk kedepannya.

See for the next blog ya, guys !